MERIDIAN HATI
Secara internasional meridian hati biasa di singkat LR atau
LV berasal dari kata liver. Di Indonesia ada yang menyingkat “H” berasal dari
kata Hati. Meridian ini mengatasi penyakit yang terkait dengan kemaluan,
seksual dan gineokologi, sistem pencernaan, gangguan mata dan pendarahan.
Perjalanan meridian hati dimuali dari ujung ibu jari kaki,
menyusuri punggung kaki atas dan melewati mata kaki depan dalam. Terus ke atas,
sampai melewati lutut bagian dalam, menyusuri paha bagian dalam. Lalu masuk
daerah mons veneris (daerah yang seperti bukit dipertautan tulang kemaluan).
Lalu mengitari alat kelamin luar, ke atas menuju perut bawah dan samping
lambung. Lalu memasuki hati dan berhubungan dengan kantung empedu. Lalu terus
ke atas melewati diafragma, tersebar di samping bagian iga.Lalu menyusuri
bagian belakang tenggorok, ke atas lagi masuk ke pharynx dan berhubungan dengan
susunan mata. Lalu keluar pada dahi menuju puncak kepala. Cabang meridian pada
susunan mata, ke bawah menuju pipi, berputar pada bibir. Cabang meridian pada
hati, dari hati keluar, melewati diafragma, ke atas tersebar di paru – paru.
Gejala abnormal pada meridian :Nyeri kepala, pusing atau
vertigo, pandangan kabur, tinnitus (telinga berdengung), kadang suhu badan
naik, bahkan kejang pada kaki dan lengan.
Gejala abnormal pada organ : Daerah hipokondrium terasa
kembung, penuh dan nyeri, lambung kembung dan penuh, nyeri perut, muntah –
muntah, tenggorokan terasa seperti ada benda yang menghalangi, diare, nyeri
daerah selangkangan, hernia, air seni berwarna coklat.
No comments: