ads

MEKAH NYA TK ALJANNAH

ads

Seperti  yang kita ketahui ada empat aspek keterampilam berbahasa, yaitu mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Pembelajaran keterampilan mendengarkan diarahkan pada kemampuan memahami penjelasan nara sumber secara lisan, dengan berkonsentrasi, memahami, dan memberikan respon pada informasi yang didengar. Pembelajaran keterampilan berbicara diarahkan pada kemampuan pengungkapkan pikiran, gagasan, pendapat, dan perasaan dengan menyampaikan sambutan, pesan, pengalaman, serta menceritakan hasil pengamatan, atau berwawancara.

Pembelajaran keterampilan membaca pada anak usia dini diarahkan pada kemampuan mengenal bentuk dan bunyi huruf, suku kata dan kata. Keterampilan membaca merupakan keterampilan penting dalam mengembangkan kemampuan berbahasa. Karena proses belajar yang efektif antara lain dilakukan melalui membaca. Masyarakat yang gemar membaca memperoleh pengetahuan dan wawasan baru yang akan semakin meningkatkan kecerdaasan sehingga mereka lebih mampu memjawab tantangan hidup pada masa-masa mendatang.

Namun prakteknya pembelajaran keterampilan membaca pada anak usia dini menimbulkan pro dan kontra. Ada yang berpendapat pembelajaran keterampilan membaca pada anak usia dini tidaklah tepat, belum waktunya, dunia mereka adalah dunia bermain. Sebagian lagi berpendapat boleh saja, alasannya jika belajar membaca pada usia dini tidak boleh mengapa pembelajaran SD kelas Satu mengharuskan anak bisa membaca ?.

Keadaan tersebut menjadi dilematis bagi mayoritas orangtua, terutama bagi mereka yang kemampuan ekonominya hanya mampu menyekolahkan anak – anak mereka kesekolah yang umum. Dimana pada awal masuk Sekolah Dasar keterampilan membaca menjadi tuntutan pertama.
Permasalahan tersebut  perlu diatasi dan dicarikan jalan keluarnya. Sebagai seorang muslim sudah sepatutnya kita mengembalikan setiap persoalan kepada Al – Qur’an dan As Sunnah. Jika tidak ditemukan pada keduanya, maka kita harus merujuk kepada pendapat para ulama yang tertulis dalam literature – literatur mereka.

Terkait persoalan pembelajaran keterampilan membaca pada anak usia dini tersebut, sebagai seorang muslim penulis mencoba mencari keterangan dari Al – Qur’an, As Sunnah dan literatur para ulama. Namun, sampai saat ini penulis belum menemukan penjelasan tentang masalah tersebut. Artinya dalam islam tidak ada keterangan yang melarang maupun yang menganjurkan pembelajaran keterampilan membaca pada anak usia dini.

Karena tidak adanya keterangan dalam islam akan hal tersebut, sementara tuntutan keadaan memerlukan adanya solusi. Maka perlu adanya suatu metode pembelajaran keterampilan membaca yang bisa menengahi persoalan tersebut. Metode tersebut perlu dibuat dengan memerhatikan tahapan perkembangan anak usia dini sehingga aman untuk mereka. Tidak hanya bertujuan untuk membuat anak bisa membaca semata sesuai tuntutan kurikulum Sekolah Dasar (Ada juga beberapa SD yang tidak mengharuskan calon siswanya bisa membaca,seperti sekolah Aljannah tempat penulis mengabdi).

Dari persoalan tersebut penulis mencoba membuat metode pembelajaran keterampilan membaca untuk anak usia dini yang ramah, mudah, tidak mengganggu tumbuh kembang mereka. Metode tersebut penulis beri nama MEKAH, singkatan dari “Mengenal Kata Dengan Ramah”
Metode MEKAH sudah penulis gunakan di rumah belajar yang penulis dirikan di lingkungan tempat tinggal penulis. Empat tahun sudah metode tersebut penulis gunakan untuk membantu anak – anak usia dini yang ingin melanjutkan ke sekolah dasar hingga mereka dapat membaca. Berdasarkan pengalaman tersebut penulis berkeyakinan metode MEKAH efektif digunakan untuk anak usia dini atau Pra SD mengenal suku kata dan kata.

Metode MEKAH masih bersifat pribadi, artinya masyarakat umum belum mengenalnya. Dilingkungan penulis tinggal, maupun lingkungan penulis mengabdi belum begitu mengenal metode yang dirancang dengan sangat sederahana tersebut. Tempat penulis mengabdi  atau sekolah TK Al Jannah baru satu Tahun ini menggunakan metode tersebut untuk siswa – siswi TK B -Nya. 

MEKAH merupakan singkatan dari kalimat “Mengenal Kata Dengan Ramah”, Mengenal kata merupakan kegiatan yang dibutuhkan guna membangun kemampuan keksaraan anak. Ramah adalah keadaan yang harus diberikan oleh pengajar melalui metode pengajaran sehingga anak merasakan kenyamanan saat belajar mengenal huruf,suku kata dan kata.Maka pengertian Metode Membaca Mekah adalah suatu cara penyampaian materi yang dilakukan pengajar guna menstimulus kemampuan anak meengenal symbol – symbol yang tertulis   sesuai dengan kemampuan anak dan sistematis

Media Belajar Yang Digunakan 

Tidak banyak media yang digunakan pada metode Mekah. Selain ramah untuk anak, metode ini juga mudah untuk pengajar melaksanakannya. Seorang pengajar tidak perlu membuat media atau membawa media penunjang lainnya. Media yang digunakan pada metode Mekah hanyalah modul untuk anak dan alat penunjuk simbol  untuk pengajar, serta kartu untuk mencatat perkembangan kemampuan anak mengikuti materi. Untuk penunjuk simbol dapat digunakan pulpen,pensil atau penggaris, atau dapat menggunakan jari. Modul yang ada terdiri dari Enam level, setiap levelnya berbeda materinya. Namun antar level saling keterkaitan dan pada setiap halaman ada barisan simbol yang bersifat mengulang materi pada halaman sebelumnya. 

Sifat Metode Mekah :
  1. Metode ini memerhatikan tahapan perkembangan anak.
  2. Metode ini pembelajarannya bertahap sesuai kemampuan anak.
  3. Metode ini menggunakan prinsip pengajaran yang menyenangkan.
  4. Metode ini modulnya berlevel, sehinggga memotivasi anak untuk terus belajar.
  5. Metode ini sederhana, tidak memerlukan bahan – bahan yang rumit.

Mengenal kata dengan ramah (Mekah) pembelajarannya dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu cara khusus dan cara umum. Cara khusus digunakan untuk perorangan (privat) dan pembelajarannya terdiri dari beberapa langkah. Sedangkan cara umum adalah cara yang digunakan untuk non privat atau klasikal, dengan jumlah anak lebih dari tiga orang. Cara khusus adalah cara yang penulis gunakan dirumah belajar lalla yang penulis dirikan pada 16 Januari 2011. Cara umum adalah cara yang digunakan disekolah (TK Aljannah) tempat penulis mengabdi dan baru digunakan pada satu tahun ini (Tahun ajaran 2015-2016), serta diberikan hanya untuk siswa - siswi TK B sebagai persiapan mereka untuk memasuki jenjang pendidikan selanjutnya.

Berdasarkan evaluasi penulis dan para guru TK B, metode Mekah cukup efektif,mudah dan nyaman untuk menstimulus kemampuan keaksaraan siswa - siswi TK B Islam,Alam dan Sains Aljannah. Pastinya,di karenakan metode ini baru digunakan, tentunya evaluasi guna meningkatkan efektifitas sangatlah diperlukan. 

Semoga metode ini dapat terus menuju perbaikan hingga memasuki level ketepatan suatu metode pembelajaran, sehingga metode ini dapat berguna secara luas sebagaimana kota mekah yang senantiasa mendatangkan banyak keberkahan untuk banyak orang.

Wallohu'alam

Baca Juga Membaca Menulis Sejak Usia Dini (Klik disini)








MEKAH NYA TK ALJANNAH MEKAH NYA TK ALJANNAH Reviewed by AA FAJAR on 7:46 AM Rating: 5

No comments: